Dalam
siklus kehidupan ada kalanya manusia merasakan jenuh dan bosan. Demikin pula
saat di tempat kerja. Tidak jarang suasana ini datang lalu menjadikan semangat
anda menurun. Yang terjadi selanjutnya adalah menurunnya prestasi kerja. Wadew,
jangan sampai, ya.
Ada
banyak hal yang dapat mempengaruhi semangat seseorang di tempat kerja. Hilangnya
motivasi dalam bekerja, tidak adanya fokus pada tujuan, serta suasana kerja
yang kurang mendukung adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan semangat kerja
anda menurun. Kalau ini sampai terjadi, anda harus segera mengambil tindakan.
Jangan sampai situasi ini berlangsung terus menerus.
Ada
beberapa hal yang dapat anda lakukan agar semangat kerja tetap terjaga. Salah
satunya adalah mengingat kembali apa yang menjadi motivasi anda dalam bekerja.
Mencari nafkah untuk keluarga, menyekolahkan anak hingga ke jenjang pendidikan
tinggi, menabung untuk masa depan, atau mungkin juga untuk investasi jangka
panjang. Masing-masing punya alasannya sendiri. Tapi apapun yang menjadi
alasannya, motivasi itu harus kuat hingga tidak dapat dipatahkan oleh apapun.
Sehingga anda tidak akan patah arang hanya takut salah dan takut gagal karena
masalah sepele. Anda bisa menuliskan motivasi tersebut di kertas kecil warni-warni
yang kemudian dapat anda tempelkan di sekitar meja kerja. Anda juga bisa
meletakkan foto orang-orang tercinta sebagai penyemangat anda. Karena
bagaimanapun juga, apa yang anda lakukan sekarang ini adalah demi mereka juga.
Membuat
skala prioritas dalam bekerja dapat membantu anda dalam mempertahankan
semangat. Kerja anda dapat lebih fokus sehingga semangat terjaga. Anda tahu apa
yang harus dilakukan, kapan harus melakukan, dan bagaimana anda melakukannya.
Jika anda sudah memiliki skala prioritas, yang perlu anda lakukan berikutnya
adalah melaksanakannya dengan disiplin. Jangan sampai apa yang sudah anda susun
tersebut hanya sebatas daftar saja, tanpa ada realisasinya.
Suasana
kerja yang kurang mendukung juga dapat mempengaruhi semangat seseorang. Ruang
kerja yang tidak rapi dapat membuat seseorang menjadi jenuh. Merapikan tempat
kerja setelah aktivitas kerja berakhir sangat membantu menjaga semangat kerja
keesokan harinya. Meja kerja yang rapi sangat membantu anda dalam menemukan
segala hal yang anda butuhkan tanpa harus bingung dimana meletakkannya. Kalau
semua sudah pada pada tempatnya, anda akan mudah menemukannya, dan ini akan
menghemat waktu anda. Anda tidak perlu membuang waktu untuk mencari-cari barang
ataupun file yang anda butuhkan karena meja kerja tidak rapi.
Hubungan
dengan rekan kerja yang tidak kompak juga dapat memberikan dampak buruk pada
kinerja. Banyak pikiran negatif bersliweran. Tidak jarang semua pikiran itu
hanya prasangka diri semata. Karenanya, coba atasi hal tersebut satu per satu. Tidak
hanya itu saja. Memperbaiki komunikasi dengan rekan kerja juga dapat membantu
anda memperbaiki keadaan. Bagaimanapun juga, rekan kerja anda adalah orang yang
akan sering bertemu dengan anda. Bukan hanya sekedar berinteraksi, namun juga bekerjasama.
Komunikasi yang baik memperbaiki semangat kerja anda, memelihara kekompakan tim
sehingga dapat meningkatkan prestasi kerja. Hal ini juga dapat menghilangkan
pikiran-pikiran negatif yang selama ini ada di pikiran anda dan mengubahnya
menjadi hal-hal positif.
Kalau
ternyata hilangnya semangat kerja anda karena adanya masalah pribadi, anda
harus segera menyelesaikannya. Sikap profesional sangat diperlukan dalam hal
ini. Anda harus dapat menempatkan diri. Jangan baper. Saat anda melewati pintu
kantor, tinggalkan ke-baper-an anda. Tempat anda berpijak sekarang sudah
berbeda. Anda pun harus menjadi sosok yang berbeda. Ketika ada masalah, segera
selesaikan sebelum berlarut panjang dan mempengaruhi perasaan dan pikiran anda.
Jika
anda sudah dapat menganalisa apa saja penyebab semangat kerja anda menurun, yang
perlu anda lakukan berikutnya adalah menghindarinya. Tidak perlu mempertahankan
hal-hal tersebut. Segeralah memperbaiki diri, lalu bangkit!
Baca juga, ya ...
Betul,Mbak. Permasalahan di rumah kadang memang mengganggu konsentrasi kerja. Harus segera diselesaikan biar semangat lagi. :)
BalasHapusYup. Semangat ...!!! :D :D
HapusYang bikin males itu biasanya kurang apresiasi. Klo aku sih ngakalin kehilangan motivasi sm challenge ke diri sendiri, misalnya kerjaan kyk gni gw pasti bs tuntasin 1 jam, jd smgt berpacu buat proving ke diri sendiri bs kelarin itu sesuai tenggat yg dibikin buat diri sendiri.
BalasHapussama, kalau aku sih ngerasa kurang apresiasinya itu yang bikin males kerja :(
HapusAh, benar juga. Apresiasi adalah bagian dari pengakuan terhadap keberadan kita ^^
HapusIya, hubungan kerja yang gak kompak itu bikin tersendat. Apalagi kalau sudah harus jadi teamwork, terus gak kompak aduh....bikin pengen makan tisu.
BalasHapusRoti tisu, maksudnya? Pakai toping susu coklat :D :D
Hapuskayak pak jokowi ni mba, kerja kerja kerja
BalasHapusHahaha ... Haduuuhhh ...!!!
HapusPernah ngrasain dunia kantoran. Kalau ada rekan kerja nyebelin, biasanya dah males aja ngantor hehe
BalasHapuskeluargahamsa(dot)com
Wadew, jangan sampai. Hindari saja, cuekin ^^
Hapusrefreshing , jalan-jalan keluar tak perlu jauh2 yang penting cari suasana lain
BalasHapusCuci mata, ya, Mbak ^^
HapusAlhamdulillah kalau Uti sih semangat teyus..Kadang nglokronya kalau ada yang usil dan ngga menghargai kerja kita
BalasHapusTetap semangat, Uti ^^
Hapusbiarpun berprofesi sebagai IRT hari senin tetap beda dengan minggu. kalau senin berasa sibuknya kalau minggu santai2, kenapa ya.. padahal tiap hari d rumah aja hihihi
BalasHapusSama, Mbak. Saya selalu merasa Senin adalah waktu yang pas memulai segala sesuatunya. Jadi, musti semangat. Kan awal minggu ^^
Hapusmemang dengan kerja yang semangat dan niat ibadah pasti prestasi pun juga meningkat. aku pun sudah membuktikannya.
BalasHapusSip!! ^^
HapusSemangat jadi sebuah harga mati untuk seorang pekerja ya Mbak. Tanpa semangat segala motivasi melempem sudah...
BalasHapusSemangat kerjaaa ^_^
BalasHapusAh soal masalah pribadi ini kadang nggak semua orang ngerti bahwa itu perlu diselesaikan dan nggak dibawa-bawa ke kantor...