Tanggal
tua terkadang masih menjadi momok bagi sebagian orang. Kalau sudah mendekati
tanggal tua, mendadak mengencangkan ikat pinggang. Iritnya bukan kepalang.
Kalau perlu yang seharusnya makan sehari tiga kali, bisa tinggal 1 kali saja.
Sekalian diet katanya, haha :D :D
Bagi
saya tidak ada yang istimewa dari tanggal tua. Termasuk saya tidak harus berubah
menjadi super duper irit. Biasa saja kale. Tanggal tua menjadi sedikit istimewa
bagi saya karena semakin tua tanggalnya semakin mendekati tanggal muda. Yang
berarti lagi semakin cepat gajiannya, haha :D :D
Sebenarnya
tanggal tua akan terasa seperti tanggal-tanggal lainnya, selama Anda tahu
bagaimana cara mensiasatinya. Yuk, disimak! Tips mensiasati tanggal tua ala
saya ^^
1. Persiapkan dari awal bulan,
termasuk pengeluaran
Bagi saya, mensiasati tanggal tua haruslah
berawal dari tanggal muda. Jangan karena tanggal muda Anda baru saja gajian,
kemudain khilaf dan foya-foya. Perjalanan satu bulan masih panjang. Jadi, harus
ada perencanaan yang matang, baik untuk jangka panjang (1 bulannya) dan juga
jangka pendeknya (setiap minggunya).
Anda dapat menerapkan perencanaan keuangan
sederhana. [Cek di sini]. Cobalah untuk menghitung estimasi pengeluaran Anda selama 1 bulan.
Ini untuk mengetahui seberapa besar dana yang harus Anda persiapkan. Lalu,
bagilah nominal tersebut dalam 4 bagian. Ini untuk mengetahui jatah uang Anda
setiap minggunya. Kalau sudah begini, mau tanggal muda, setengah muda, setengah
tua, atau malah sangat tua, keuangan Anda tetap aman karena masing-masing sudah
ada jatahnya ^^
2. Kurangi pergi dari rumah
Kalau
tidak perlu sekali, lebih baik Anda tetap berada di rumah. Kecuali kalau Anda
tahan banting dengan godaan shopping yang bisa Anda temui setiap saat dan
setiap tempat, haha :D :D
Sedikit
tersiksa?! Yeah, mungkin. Tapi bukankah segala sesuatunya butuh diperjuangkan,
termasuk saat Anda ingin tetap survive pada tanggal tua, hehe ^^ Meski Anda
sudah punya jatah dana untuk setiap minggunya, bukan serta merta Anda dapat
menggunakannya. Ingat, 1 minggu itu 7 hari, lho. Dan Anda masih butuh biaya
hidup selama hari-hari tersebut.
3. Bawa bekal dari rumah
Kalau Anda bekerja di luar rumah, tidak ada
salahnya kalau Anda membawa bekal makan siang. Ini akan membantu Anda
mengendalikan pengeluaran untuk jajan. Jika dalam sehari Anda menghabiskan 15
ribu untuk sekali makan, maka kebayang kan berapa besar uang yang dapat Anda
hemat dalam satu bulan. Uang ini dapat Anda alihkan untuk keperluan lain.
Termasuk sebagai dana cadangan untuk tanggal tua.
Program ini akan lebih efektif saat Anda dapat
menyediakan sendiri sayuran yang Anda masak di rumah. Manfaatkan lahan yang
sedikit untuk bercocok tanam di dalam pot. Pilih tanaman yang mudah
dibudidayakan seperti cabai, tomat, dan sayuran hijau. Selain untuk memperindah
pekarangan, tanaman tersebut juga dapat mensuplai kebutuhan dapur Anda. Hal ini
tentu akan memperkecil pengeluaran pos belanjaan, bukan.
4. Mensiasati transportasi
Kalau
memang tempat kerja Anda dekat dari rumah, tidak ada salahnya kalau berjalan
kaki. Atau Anda mungkin ingin mencoba bike to work? Selain menyehatkan juga
menghemat uang untuk membeli bahan bakar.
Jika
ada tetangga atau teman yang setempat kerja atau bekerja di daerah yang searah
dengan tempat kerja, Anda dapat saling nebeng transportasi. Hari ini dia yang
bawa kendaraan, besok gantian Anda yang bawa kendaraan. Selain menghemat uang
bensin juga dapat mengurangi kemacetan akibat banyaknya kendaraan pribadi, hehe
(^_^,,)
5. Kurangi berselancar di internet,
Anda dapat menerapkan ini, kecuali kalau ada hal-hal penting. Ini bisa
menghemat kuota internet, juga menjaga mata Anda dari melirik iklan belanja on
line. Dengan kemudahan yang diberikan belanja on line, ada kemungkinan jempol Anda lebih banyak khilaf. Begitu ada barang menggoda yang ditawarkan, tanpa komando, secara otomatis menekan tombol beli, hehe :D :D
Kalau memang harus belanja, ingatlah sistem Ambak. Apa manfaatnya Bagiku. Karena sudah
akhir bulan, belilah barang-barang yang benar-benar Anda butuhkan. Akan lebih hemat lagi jika Anda membeli dalam kemasan kecil alias kemasan ekonomis. Jadi uang Anda dapat untuk
membeli lebih banyak barang.
6. Piknik ke empat terdekat
Kalau
memang Anda suntuk dan butuh piknik akhir bulan, pergilah ke tempat hiburan
dalam kota yang dapat Anda jangkau hanya dengan kendaraan pribadi, kendaraan umum, atau bahkan dengan berjalan kaki. Anda juga dapat membawa makanan sendiri dari pada membeli di tempat wisata. Sudah menjadi rahasia umum kalau harga baik barang ataupun makanan di tempat wisata lebih mahal.
Anda juga dapat piknik dengan memanfaatkan Me Time. Sesekali ingin nonton film di bioskop di tanggal tua, atau memanjakan diri di salon langganan, bolehlah. Anda tinggal menyesuaikan dengan happy our dimana harganya lebih murah murah. Atau
Anda dapat memanfaatkan hari libur cukup di rumah saja dengan melakoni hobi, berkebun, memasak, atau membaca buku, mungkin?!
7. Berburu diskon, voucher, kupon, apapun itu namanya
Jikalau Anda adalah salah satu pejuang tanggal tua dan Anda harus benar-benar berbelanja, tidak ada salahnya Anda berburu diskon, voucher, kupon, atau apalah itu namanya. Hanya saja, perlu menjadi catatan adalah Anda harus cermat dengan harganya. Jangan-jangan harga dinaikkan dulu, baru di-diskon. Atau Anda harus membeli barang dalam jumlah tertentu dahulu baru akan mendapatkan gratis 1 untuk barang yang sama. JIka demikian lebih baik urungkan niat dan bertahan hingga awal bulan tiba, hehe ^^
Nah, segala sesuatu jika belum terbiasa akan sulit. Namun jika dicoba sedikit demi sedikit dan dilakukan dengan disiplin tentu akan menjadi kebiasaan bagus. Selamat berjuang menghadapi tanggal tua ^^
Related Post :
hahaha...menarik Mba. Terima kasih banyak.
BalasHapusSama-sama ^^
Hapusaku juga ikut lomba ini mbak ini link ku http://www.prananingrum.com/2016/05/ingin-seperti-budi-cek-resolusi-tanggal.html
BalasHapusSukses untuk lombanya, ya, Mbak ^^
HapusSetuju piknik ke tempat yang dekat soalnya kra banyak banget
BalasHapusNggak harus nge mall kan, Bu Imah? ^^
HapusPoin2nya setuju. Cuma kadang suka runtuh juga fondasi gara2 godaan. Hehehe
BalasHapusHaha ... Segala sesuatunya memang butuh komitmen, Mbak ^^
HapusBenar-benar ketat mensiasati tanggal tua begini ya mba.slam sukses untuk kontesnya ya
BalasHapusTerimakasih, Mbak ^^
HapusMantep solusinya, Mba. Bawa bekal memang salah satu solusi, untuk hidup sehat juga sih, hehe...
BalasHapusSepakat, Mbak ^^
HapusAkhir bulan makannya promag sama aqua gelas 😂
BalasHapusAih, itu sih bukan hemat. Tapi cari penyakit ^^
HapusBudaya menabung memang harus ditumbuh-suburkan agar tanggal tua tidak kapiran.
BalasHapusSalam hangat dari Jombang
Sepakat, PakDe. Menabung sudah menjadi kebutuhan ^^
HapusDiskon mana diskon. Aku pemburu diskon Mbak Han, kerasa banget kalo udah tanggal tua. Eh, site blognya udah tak follow yak
BalasHapusEh?! Serius?! Ntar kalau ada diskonan, colek aku, ya ^^
HapusWah AMBAK ini saya br dengar😊 tp sepertinya ini harus sy masukkan ke otak supaya terkendali otak sy ini kalo melihat barang bagus berseliweran di dpn mata. Makasih tipsnya mbak😊
BalasHapusSama-sama. Semoga bermanfaat ^^
Hapuswah boleh juga tips hematnya mba, saya perlu banget nih.. etapi yg nomor satu susah, huhuhu.., kalo awal bulan penyakitnya 'kalap'..
BalasHapusHaha ... Perlu diusahakan, Mbak ^^
HapusBawa minum dari rumah, berwisata juga tetep tapi nyari yg tiket masuknya gratis hehe..
BalasHapusSepakat itu. Saya selalu membawa minuman dari rumah saat pergi kemana-mana ^^
Hapusbener banget nih tipsnya, sdh sy jalankan and bisa ngirit banget terutama yg bawa bekal utk maksi. Tapi kl lg malas and bosan makanan rumah ya kdg jajan juga sih. Intinya g boleh berlebihan dan usahakan beli yang diperlukan aja
BalasHapusIya, Mbak. Kalau sekali-kali boleh lah ^^
Hapus