Sedih
rasanya kalau ada salah satu anggota keluarga sakit. Bagaimanapun keluarga
adalah orang-orang yang berada di lingkarang terdekat dalam hidup kita. Apapun
pasti akan dilakukan untuk membantunya sembuh. Apalagi jika dia mendapat ujian
sakit yang tak ringan. Tentu ini akan menjadi sebuah perjuangan panjang.
Saya
dan keluarga pernah mengalaminya. Yeah, bukan hanya satu orang, namun dua orang
tersayang sekaligus. Ayah saya harus menjalani oprasi pemasangan ring di
pembuluh darah jantung. Di saat yang bersamaan, dokter memvonis adik saya
menderita tumor otak. Dalam sebulan kami harus mempersiapkan operasi keduanya.
#tears
Sungguh.
Perjalanan ini tak mudah. Perjuangan yang tak hanya menguras teaga, namun juga
emosi dan air mata. Do’a selalu kami rapalkan setiap saat untuk kesembuhan
mereka. Alhamdulillah, satu per satu tahapan sudah kami lalui. Dan sekarang saya
ingin sedikit sharing bagaimana kami melalui cobaan ini.
Menerima kenyataan
Menerima
kenyataan bahwa ini benar-benar terjadi adalah salah satu jalan keluar. Ikhlas,
bahwa Tuhan telah memilihmu untuk menjalani ujian ini. Dengan bersikap ikhlas
akan mengurangi beban berat di hati dan pikiran. Tentu saja , sikap ini juga
akan membuatmu dapat berpikir jernih dan segera mengambil langkah berikutnya
untuk penyembuhan.
Support keluarga dan orang sekitar
Saat mendapati keadaan speerti ini, jagan pernah tinggalkan dia sendiri. Dari dalam dirinya sudah ada beban berat yang harus dipukul, yaitu penyakitnya. Jangan tambah lagi dengan beban mental dengan dijauhi keluarga dan orang terdekat. Justrus sebaliknya, support dia. Katakan padanya, semua akan baik-baik saja.
Sefl healing. Selalu berpikir
positif
Perbanyak informasi tentang
sakitmu
Perbanyaklah
membaca dan bertanya pada orang yang faham betul tentang sakitmu. Tentu saja di
sini adalah para tenaga medis, terutama dokter. Jangan takut untuk memeriksakan
diri, berkonsultasi tentang sakitmu. Ini akan snagat membantumu dalah
menghadapi hari-harimu. Kamu lebih tahu apa yang harus dan akan kamu lakukan.
Jalani pengobatan dengan baik dan
sabar
Meminta maaf dan do’a pada orang
lain
Selain ikhtiar pengobatan, ikhtiar lainnya adalah berdo'a. Jangan pernah putus merapalkan do'a kepada Tuhan karena Dialah yang memberikan kesembuhan. Mintalah do'a pula kepada orang sekitar untuk kesembuhanmu, karena kita tak pernah tahu dari lisan siapa do'a akan dikabulkan.
Sharing is caring
Saat melakukan pengobatan, kamu akan bertemu dengan banyak orang dengan kisah yang hampir sama. Tak ada salahnya jika berkenalan, lalu saling sharing tentang kondisi dan kemajuan pengobatan masing-masing. Harapannya, satu sama lain akan dapat saling mensupport dan saling mendo'akan. Tidak ada salahnya pula untuk bergabung dengan komunitas. Akan ada banyak manfaat yang akan kamu peroleh. Selain teman seperjungan, juga informasi kesehatan yang berhubungan dengan sakitmu.
Tak ada satu orang pun di dunia ini ingin sakit. Namun bila Tuhan memberimu kondisi demikian, ikhlas dan bersabarlah. Semoga apa yang kamu alami dapat menjadi pengugur dosa. Optimislah selalu. Karena Tuhan tidak akan memberikan cobaan melebihi kemampuan hambanya. Ganbatte!
- Hana Aina -
Baca juga, ya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berbagi komentar