Hempas Noda Hitam Bekas Jerawat dengan ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot

Setiap perempuan pasti mendambakan wajah yang halus, bersih, dan cerah. Pun demikian denganku. Saya berusaha merawat kulit wajah dengan baik. Sudah hampir setahun ini saya meninggalkan make up dan lebih fokus pada perawatan wajah.

Saya biasa memakai rangkainan skincare rutin baik pagi dan malam. Beberapa kali dalam sebulan saya juga melakukan perawatan tambahan. Termasuk melakukan exfoliasi dan juga maskeran.

Namun beberapa bulan terakhir kulit wajah saya mengalami perubahan. Awalnya muncul satu dua jerawat. Setelahnya, semakin banyak jerawat bermunculan. Saya mencoba mengingat, tapi sepertinya tidak ada perubahan di skincare rutin saya.

Saya hanya menebak, perubahan cuaca yang panas hingga menyebabkan wajah sering berkeringat dan juga pemakaian masker sebagai sebagai bagian dari protocol kesehatan di masa pandemic ini adalah salah satu penyebab munculnya jerawat. Namun sudahlah. Dari pada memikirkan penyebab munculnya jerawat yang semakin subur – dan sampai hari ini belum terpecahkan juga penyebab pastinya – saya memutuskan untuk mencari jalan keluar.

Biasanya saya memakai beberapa lapis skincare. Untuk sementara, saya mengurangi pemakaian skincare. Ini saya lakukan agar kulit bias sedikit beristirahat. Selain itu, saya sering menyeka wajah apalagi saat mulai berkeringat. Rajin mengganti masker juga menjadi salah satu cara saya untuk mengurangi pertumbungan jerawat terutama pada daerah sekitar dagu dan mulut.

Alhamdulillah, untuk saat ini kondisi kulit wajah saya lebih baik. Tidak banyak lagi jerawat bermunculan. Duh, senang sekali rasanya. Hanya saja, perginya jerawat-jerawat itu meninggalkan bekas yang nggak indah untuk dilihat. Hiks, sedih nggak, sih!

 

Manfaat Exfoliasi Kulit Wajah

Sungguh, bekas jerawat ini mengganggu. Meski sekarang lebih sering memakai masker, tapi tetap saja ini membuat penampilan jadi nggak asyik. Terakhir kali saya berurusan dengan bekas jerawat saat sekolah di menengah atas. Saya ingat betul, saya menggunakan scrub untuk membantu memudarkan bekas jerawat.

Scrub adalah butiran kecil yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati yang mengganggu. Penggunaan scrub adalah satu bentuk exfoliasi fisik pada kulit. Dengan rajin exfoliasi, noda hitam bekas jerawat dapat berangsur memudar.

Jujur saja, sekarang saya jarang melakukan exfoliasi karena kulit wajah saya sudah tidak begitu bermasalah dengan komedo, noda hitam, dan bekas jerawat. Nah! Salah saya juga sih, ya! Haha. Namun dengan munculnya kembali masalah jerawat ini, sepertinya saya harus mulai rajin lagi exfoliasi.

Exfoliasi pada kulit wajah ternyata banyak manfaatnya. Berikut beberapa hal yang akan Anda dapatkan jika rajin melakukan exfoliasi :

• Wajah menjadi lebih bersih dan cerah. Exfoliasi membantu mengangkat sel mati pada kulit. Sel mati ini jika menumpuk akan menyebabkan kulit terlihat kusam.
• Pori-pori kulit menjadi bersih. Exfoliasi bukan hanya mengangkat sel kulit mati tapi juga kotoran penyumbat pori seperti debu, dll. Dengan terangkatnya debu dan kotoran, pori-pori kembali bersih. Ini akan meminimalkan munculnya komedo dikarenakan pori-pori yang tersumbat.
• Mencegah munculnya jerawat. Saat pori-pori kulit tersumbat oleh kotoran dan debu, bukan hanya komedo saja yang muncul, tapi juga jeraewat. So, kalau ingin mencegah jerawat muncul, salah satunya dengan rajin exfoliasi.
• Melancarkan peredaran darah. Saat melakukan ezfoliasi, Anda melakukan pijatan ringan dengan gerakan memutar. Dengan dibantu scrub, tekanan ringan dan pijatan tersebut dapat membantu melancarkan peredarah darah terutama di daerah sekitar wajah.
• Mempercepat regenerasi sel. Saat kulit mati terangkat dan hilang, maka regenerasi sel akan lebih mudah terjadi. Ini yang membuat wajah lebih bersih dan cerah dengan munculnya sel kulit baru.
• Menyerap skin care lebih baik. Saat kulit bersih, kulit akan mudah menyerap produk skincare. Tentu ini akan mengoptimalkan kerja skincare juga, ya.

 

Sudah Kenal ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot?

Saat exfoliasi, saya memilih menggunakan produk dengan kandungan scrub. Bukan apa-apa, sih. Hanya karena sudah terbiasa aja. Kebetulan kemarin saat saya menunggu untuk meeting dengan seseorang, saya sempatkan untuk window shopping di salah satu aplikasi belanja perlengkapan kecantikan. Lalu muncullah produk ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot di beranda saya.

Kebetulan sekali, ya, saya memang sedang butuh produk scrub untuk exfoliasi kulit wajah, terutama untuk menghilanggkan bekas jerawat yang kemunculannya sudah seperti bintang di langit malam. #SoSad. Saya bertekad untuk rajin exfoliasi lagi.

Saya mencoba mencari tahu tentang produk ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot. Jujur awal mula yang membuat saya tertarik adalah kemasannya. Kombinasai warna hijau dan orang sangat menarik perhatian mata saya. Kelihatan segar, gitu.

Dari diskripsi yang saya baca, ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot diklem dapat mengeksfoliasi kulit agar halus dan cerah. Seperti namanya, ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot mengandung ekstrak buah Prunus Armeniaca atau yang lebih dikenal dengan nama buah Apricot.

ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot berupa krim pasta dengan warna agak orange muda. Terdapat kandungan butiran scrub berwarna orange di dalamnya. Saat membuka tutup kemasannya, Saya sudah dapat mencium arom buah apricot yang segar. Saya suka aromanya. Bagi saya ini energizing banget.

Kemasan ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot berupa tube dengan tutup flipflop yang rapat hingga aman dari tumpah. Produk yang saya miliki ini ukuran kemasannya lumayan besar, ya. Isinya sekitar 170 gr. Mantab sekali kalau digenggam. Dan prediksi saya, satu tube ini bisa dipakai sampai beberapa bulan ke depan.

ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot 170 gr dijual pada range harga sekitar 50K+ sampai 70K+ (tergantung toko yang menjual, ya). Mungkin terlihat mahal di awal. Namun bagi saya, ini jatuhnya lebih hemat karena bisa dipakai dalam jangka waktu lama. Dengan kata lain, persediaan scrub untuk beberpa bulan ke depan aman, lah! Hehe.

Selain mencantumkan nama produk, yaitu ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot, pada bagian depan kemasan juga memperlihatkan gambar buah apricot. Ini sesuai dengan kandungan salah satu bahannya. Dicantumkan juga klem produk Made With 100% Natural Exfoliants, Deeply Exfoliate & Removes Impurities for Glowing Skin, Paraben Free, Dermatologi Tested, dan juga Oil Free. Tak lupa juga pencantumkan berat net isinya, yaitu 6 OZ atau sekitar 170 gr.

Pada bagian belakang kemasan ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot mencantumkan ingridien, cara pemakaian, dan juga peringatan yang harus diperhatikan jika menggunakan produk ini. ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot ini diproduksi oleh Uniliver dan sudah mendapatkan izin dari BPOM.

 

Review Produk ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot

Saya sudah jatuh cinta dengan ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot sejak pertama kali pemakaian. Saya baru memakainya dua kali. Scrub ini bekerja baik pada kulit saya. Bekas jerawat saya memang belum hilang, tapi sudah mulai memudar. Permukaan kulitnya pun lebih terasa halus.

Scrub pada ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot ini sedikit kasar. Namun ini tidak begitu mengganggu buatku. Asalkan jangan menggosok scrubnya terlalu keras agar tidak iritasi. Penggunaannya tidak terlalu sering. Untuk sekarang ini aku memakainya 2x seminggu.

Krim dari ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot lembut dan wangi Apricot. Saya suka sekali aromanya. Krimnya juga mudah diratakan di wajah dan mudah pula meresap ke dalam kulit. Pada wajahku, memakai ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot juga bisa mengurangi minyak di wajah dan terasa bersih.

 

Yang Perlu Diperhatikan tentang Exfoliasi

Tuh! Ternyata banyak manfaat dari exfoliasi, ya. Karenanya musti rajin melakukannya. Jangan malas seperti saya. Akhirnya jerawatan, haha. Etapi ngomong-ngomong ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan tentang exfoliasi ini. Berikut di antaranya:

• Rajin bukan berarti sering, ya. Namun lebih ke konsistensi melakukannya. Anda bisa melakukan exfoliasi 2-3 x dalam seminggu bagi kulit berminyak, dan 1-2 x seminggu bagi kulit normal dan kombinasi. Khusus untuk kulit kombinasi, bias difokuskan pada daerah wajah yang paling berminyak.
• Saat exfoliasi, lakukan pemijatan dan tekanan ringan dengan gerakan memutar. Jangan menggososk kulit dengan karas untuk menghindari terjadinya iritasi akibat over exfoliasi.
• Exfoliasi bisa dilakukan saat pagi atau malam hari. Jika melakukan exfoliasi pagi hari, jangan lupa menggunakan pelembab dan sun protection, ya. Dan jika exfoliasi dilakukan pada malam hari, Anda dapat dilanjutkannya dengan pemakaian krim malam.
• Pastikan kulit wajah sudah bersih sebelum exfoliasi. Anda juga dapat melakukan penguapan pada pada wajah atau membasuhnya dengan air hangat untuk membantu membuka pori-pori kulit. Dengan terbukanya pori-pori kulit akan mempermudah proses exfoliasi. Setelah selesai, basuh kulit dengan air dingin untuk membantu pori-pori kulit menutup kembali.

Nah! Itu tadi sedikit share pengalamanku menggunakan ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot. Kalau ditanya apakah aku akan repurcash ST Ives Fresh Skin Scrub Apricot? Sepertinya iya karena memang produk ini tidak begitu rewel di wajahku dan memberikan hasil yang baik. Kamu juga bisa mencobanya. Produk ini mudah didapatkan di aplikasi belanja online. Selamat mencoba!

~ Hana Aina ~

 

 

Baca juga, ya ...