Variasi Menu Diet bagi Pejuang PCOS ala Yummy App

Beberapa waktu lalu saya berkunjung ke dokter spesialis obgyn. Saya datang membawa keluhan yang selama ini sangat menggangu. Saya mengalami gangguan menstruasi dan kenaikan berat badan yang signifikan.

Dokter meminta saya menjalani serangkaian pemeriksaan. Mulai dari USG hingga beberapa pengecekan laboratorium. Dari hasil yang didapatkan, dokter memvonis saya mengalami PCOS.

PCOS atau Polycystis Ovary Syndrome merupakan salah satu gangguan hormon pada perempuan. Ini tidak dapat disembuhkan, tapi dapat dikondisikan agar gejalanya dapat diminimalkan.

Dokter menyarankan saya melakukan terapi. Ada beberapa obat yang harus saya konsumsi. Saya juga dianjurkan melakukan perubahan gaya hidup dan pola makan.

Perubahan gaya hidup yang harus saya jalani meliputi rutinitas berolah raga sekitar 30 menit perhari, atau 150 menit per minggu. Jenis olah raganya pun lebih fokus untuk pergerakan kaki, misalnya bersepeda, berenang, dan berjalan cepat. Saya juga dianjurkan untuk beristirahat yang cukup dan menghindari stress.

Selain berolah raga, saya juga harus menjalani diet sehat. Duh, ini nih yang bikin deg degan. Setiap ngomongin soal diet, yang ada di pikiran saya adalah nggak boleh makan apa-apa. Bisa kelaparan saya, haha …

 

Yang Saya Lakukan di Awal Diet

Diet itu bukan berarti tidak boleh makan apa-apa, ya. Namun lebih ke pengaturan pola makan. Saya belum menjalankan semuanya. Saya sedang memulai dan berusaha mendisiplinkan diri semampu saya. Bertahap!

Tujuan diet yang saya jalani adalah menormalkan kadar gula darah. Hal ini diharapkan dapat membantu saya memperbaiki siklus menstruasi dan juga menurunkan berat badan. Berikut beberapa hal yang saya lakukan untuk memulai diet:

Kurangi mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat.

Yang harus saya lakukan pertama adalah mengurangi makan karbo. Untung saya bukan tipe orang yang harus makan nasi. Jadi semisal harus menghilangkan nasi dari piring, saya tidak masalah.

Saya lebih memilih makan yang mengandung protein seperti telur rebus, tahu, tempe, dan kacang-kacangan. Saya juga menambah porsi makanan kaya serat seperti lebih banyak sayur dan buah.

Mengurangi mengkonsumsi makanan olahan dan gula tambahan.

Ini mungkin yang akan sedikit sulit bagi saya. Mengurangi makan roti, minuman kemasan, masih oke. Kalau mie instan? Duh, mie itu semacam pertolongan pertama pada kelaparan. Ops! Kalau udara lagi dingin, pinginnya makan mie. Kalau nggak enak badan, yang dicari mie panas lengkap dengan toping dan taburan cabe di atasnya. Etapi karena semua ini demi, ya, demi kesehatan, saya harus mengikhlaskannya.

 

Bingung Mencari Variasi Menu

Saya tuh sedang bingung membuat daftar menu harian. Secara, saya mempunyai beberapa Batasan dalam hal makanan yang harus saya patuhi. Beberapa kali saya coba berselancar di internet, tapi sedikit merepotkan karena beberapa resep yang saya temukan tersebar pada beberapa laman.

Saya sih pinginnya ada aplikasi yang menghimpun banyak resep. Seumpama buku resep, tapi versi digitalnya. Kan enak, tuh! Tinggal klik, semua ada!

Iseng-iseng saya meluncur ke Playstore dan menemukan Yummy App. Ini dia aplikasi yang seperti saya mau. Buku resep versi digital, hihi.

Beberapa kali saya berselancar di Yummy App dan menemukan beberapa resep yang bisa saya coba untuk mendukung dietku. Nih, saya share beberapa resep yang akan saya masukkan dalam menu harianku.

Salad Mixed with Honey Lime Dressing

Bahan yang dibutuhkan :

• 1 bungkus salad mix
• 1 pc dada ayam
• Lada hitam secukupnya
• 1 sdt garam
• 1 siung bawang putih cincang
• ½ sdt garam
• 1 sdm minyak zaitun

Bahan Dressing :

• 2 sdm madu
• 1 buah lemon

Cara membuat :

• Campurkan madu, lemon, bawang putih cincang, dan garam dalam satu wadah, lalu aduk hingga tercampur rata.
• Marinasi ayam dengan menggunakan garam, bawang putih, dan lada hitam.
• Setelah itu pan seared dengan minyak zaitun di atas teflon hingga matang, lalu potong menjadi beberapa bagian.
• Siapkan daun salad mixed dalam piring lalu tuangkan dressing ke atasnya hingga merata.
• Tambahkan ayam yang telah dipotong di atasnya dan tambahkan juga crouton do atasnya.

 

Diet Smoothies

Bahan yang dibutuhkan :

• 100 gr wortel
• 25 gr green lettuce
• 50 gr nanas
• 100 gr plain yogurt
• 50 ml milk (saya pakai yang low fat, ya)
• 1 buah pisang
• 6 buah strawberry
• 2 sdm madu

Cara membuat :

• Masukkan potongan wortel ke dalam blender.
• Masukkan nanas, strawberry, green lettuce, pisang, dan yogurt.
• Tambahkan madu dan susu.
• Haluskan dengan mode pulse terlebih dahulu hingga sedikit halus, lalu pindahkan ke speed maximal.
• Hidangkan dalam gelas saji.

 

Tahu Bakso Kuah

Bahan yang dibutuhkan :

• 350 gr ayam fillet, blender halus
• 2 kotak besar tahu
• 1 butir telur
• 5 batang daun bawang kecil
• 2 siung bawang putih
• 1 sdm kaldu ayam bubuk
• ¼ sdt lada bubuk

Bahan kuah :

• 2 ikat sawi hijau
• 1 L air
• 2 siung bawang putih
• 2 batang daun seledri
• 10 batang daun bawang kecil
• 2 sdm bumbu kuah bakso instan

Cara membuatnya:

• Haluskan ayam dan bawang putih. Masukkan telur, kaldu ayam bubuk, lada, dan daun bawang. Aduk rata.
• Potong tahu menjadi 20 potong, lubangi tengahnya.
• Isi bagian lubang tahu dengan adonan ayam, ratakan dipermukaannya. Lakukan sampai selesai.
• Kukus tahu bakso sampai matang kurang lebih 20 menit.
• Didihkan air. Masukkan bawang putih halus, setengah bagian daun bawang, setengah bagian seledri, dan bumbu kuah bakso instan. Masak sampai matang, koreksi rasa.
• Masukkan sawi hijau, masak sebentar, lalu matikan api.
• Masukkan tahu bakso di mangkok, lalu tuang kuah dan sayurannya. Kemudian taburi seledri dan daun bawang secukupnya.

NB : Terimakasih buat Mbak Hana Arnien yang sudah berbagi resep ini di Yummy App.

 

Menjelajah ke Aplikasi Yummy, yuk!

Sudah ngiler belum, nih, melihat beberapa resep yang saya share dari Yummy App. Hmmm … Rasanya ingin segera eksekusi resep masakannya, ya, haha …

Yang saya suka dari aplikasi Yummy App ini, banyak sekali variasi masakannya dan semua sudah dikelompokkan dalam kategori. Kalau saya sedang butuh resep, saya tinggal klik saja kategorinya. Akan ada banyak resep yang muncul sesuai kategori yang saya ketik. Tinggal pilih, deh, resep masakan mana yang ingin saya eksekusi.

Rata-rata resep masakan di Yummy App itu simple. Hanya perlu beberapa langkah saja pembuatannya. Bahan yang digunakan pun juga mudah di dapat. Bahkan ada fitur di aplikasi ini yang menyediakan resep masakan sesuai dengan bahan yang saya punya di kulkas. Saya hanya perlu mengklik pada fitur, bahan apa yang saya punya. Akan muncul berbagai macam resesp dengan bahan tersebut. Tinggal pilih, deh! Bahan yang saya punya tadi, akan diolah menjadi apa.

Fitur lain yang tentunya menarik adalah, saya juga bisa menjadi salah satu kontributor resep di Yummy App. Kalau saya punya resep masakan andalan, saya bisa meng-up load-nya ke Yummy App. Memang, sih, resep tidak langsung muncul tapi perlu disortir dulu. Perlu penilaian dan persetujuan dnegan pihak Yummy App. Kalau resep saya nantinya disetujui, akan ada reward-nya, lho.

Hal lain yang saya suka dari Yummy App adalah banyaknya tips memasak yang bisa saya aplikasikan dengan mudah. Tak tertutup kemungkinan, saya juga bisa menggunakan resep-resep masakan tersebut sebagai ide jualan.

Pada setiap resep di Yummy App ada informasi resep. Salah satunya tentang estimasi dana yang dibutuhkan untuk mengesekusi satu resep utuh. Paling tidak, ini bisa saya gunakan sebagai acuan saat membuat anggaran modal jualan nantinya.

Masih pada informasi resep, saya juga tahu berapa waktu yang dibutuhkan untuk memasak makanan tersebut. Dan yang lebih penting, informasi tentang kehalalan masakan, apakah mengandung babi, alkohol, atau tidak. Ah, kalau informasinya segamblang ini kan saya jadi lebih tenang.

Cara Mendaftar Yummy App

Untuk mendapatkan semua manfaat dari Yummy App tadi, saya hanya butuh mengunduhnya di Playstore. Langkah selanjutnya makin mudah, hanya dengan membuat akun di Yummy App. Saat akun sudah jadi, saya tinggal log in saja, lalu mulai menjelajah ke semua resep.

Kalau sekiranya saya tertarik pada suatu resep tapi belum akan mengeksekusinya sekarang, saya tinggal menekan tombol Favorit pada bagian bawah judul resep. Resep yang saya pilih otomatis akan tersimpan. Kapan-kapan kalau saya ingin mengeksekusi resep tersebut, saya hanya perlu klik Resep Favorit yang ada pada Akun saya.

Seasyik dan semudah itu mencari resep masakan di Yummy App. Saya tidak perlu bingung lagi membuat daftar menu diet, paling tidak untuk beberapa hari ke depan. Saya tinggal masuk ke Yummy App, lalu berselancar untuk menemukan resep masakan yang saya inginkan.

Kalau Anda, kira-kira, nih, ingin mencari resep masakan apa di Yummy App? Komen di bawah, ya!

Sumber Referensi

https://id.theasianparent.com/diet-untuk-pcos

https://hellosehat.com/wanita/pcos/panduan-diet-untuk-pcos/

https://hellosehat.com/wanita/pcos/tips-pola-makan-untuk-mengatasi-pcos/

~ Hana Aina ~

 

 

Baca juga, ya ...